Laman

Powered By Blogger

Sabtu, 07 Juli 2012

Guru itu seperti alat elektronik


Guru itu seperti Blackberry

Saya Rizka Pratiwi Jaya, Mahasiswi Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Menurut Wikipedia BlackBerry adalah perangkat selular yang memiliki kemampuan layanan push e-mail, telepon, sms, internet, messenger (Blackberry Messenger/BBM), dan berbagai kemampuan nirkabel lainnya. Penggunaan gadget canggih ini begitu fenomenal belakangan ini, sampai menjadi suatu kebutuhan untuk fashion. Blackberry memiliki fitur-fitur yang canggih sehingga banyak orang menggunakan smartphone ini. Begitu pula dengan guru, menurut saya, guru itu seperti Blackberry. Mengapa demikian? Mari kita simak penjelasan dibawah ini.
Guru memiliki atau bahkan menciptakan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan. Dalam perangkat pembelajaran, guru harus menentukan strategi, pendekatan, metode, media, teknik dan taktik pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, menyenangkan, gembira, dan berbobot.
Pahlawan tanpa tanda jasa ini mampu melibatkan siswanya secara aktif dalam proses pembelajaran sehingga pusat pembelajaran tidak lagi pada seorang guru melainkan pada masing-masing individu peserta didik. Dalam proses pembelajarannya pun, seorang guru merancang kegiatan yang inovatif sehingga belajar menjadi berwarna. Sebuah inovasi memerlukan sebuah kreatifitas yang tinggi pula, dengan demikian terciptalah sesuatu yang baru dan menarik. Namun keefektifan juga perlu diperhatikan, karena mengingat bahwa proses pembelajaran di kelas (Sekolah) hanya memiliki sedikit waktu dengan banyaknya materi yang harus disampaikan kepada peserta didik.
Seorang yang diguguh dan ditiru ini juga mampu mengajar secara menyenangkan sehingga siswa merasa senang dan gembira. Namun setiap materi yang diajarkan kepada murid juga berbobot, dalam arti materi pelajaran harus memuat tentang pendidikan karakter sehingga siswa mampu menemukan solusi untuk setiap permasalahan kehidupan.
Blackberry bisa digunakan sebagai GPS  yang akan memandu anda dalam perjalanan. Sehingga anda tidak akan tersesat ketika sedang berkendara. Begitu pula dengan guru yang menjadi pedoman bagi siswanya dan senantiasa memandu mereka dalam meraih masa depan yang sukses. Sehingga mereka akan tumbuh menjadi generasi penerus bangsa sebagai estafet keberlangsungan hidup yang mampu mempraktikkan pola pikir dan pola sikap yang baik supaya tidak tersesat dalam kehidupannya.
Pada fitur Blackberry, Anda dapat mengirim dan menerima email semudah mengirim dan menerima sms (pesan). Ini sama halnya dengan seorang guru yang tidak hanya memberikan pengetahuan semata, melainkan juga bersedia untuk menerima kritik dan saran bahkan pengetahuan siswa yang belum tentu dimiliki oleh seorang guru. Tentunya sebagai seorang guru harus membuka diri terhadap murid-muridnya, dengan demikian diharapkan bahwa siswa tidak lagi kesulitan dalam mengeluarkan pendapat mereka.
Blackberry menyediakan ribuan aplikasi baik berbayar ataupun gratis yang dapat kita download sesuai dengan kebutuhan. Begitu juga dengan seorang guru yang memiliki pengetahuan dan pengalaman untuk disalurkan kepada peserta didik yang membutuhkan. Seorang guru yang menjiwai profesinya akan senantiasa menyalurkan ilmu pengetahuan yang dimilikinya walaupun tanpa mendapatkan imbalan, apalagi siswa tersebut merupakan dari keluarga yang kurang mampu secara materi.
Blackberry memiliki fitur dengan system full backup/recover sebagian maupun sepenuhnya untuk mempermudah user dalam mem-backup data-data penting. Tidak berbeda dengan Blackberry, guru juga berperan dalam memproteksi pergaulan siswanya dengan memberikan pendidikan karakter. Sehingga norma-norma kehidupan tidaklah pudar.

 
Secanggih apapun teknologi, tidak akan mampu menggantikan posisi serta peran guru dalam dunia pendidikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar